MADU UNTUK DIABETES, BERBAHAYA?
Diabetes atau diabetes militus ialah penyakit yang timbul
karena kadar gula darah dalam tubuh jauh di atas batas normal, yang menumpuk
dan menyebakan timbunan glukosa yang menyebabkan timbulnya penyakit diabetes
itu sendiri, salah satu musuh terbesar bagi penyandang penyakit diabetes adalah
gula kenapa gula? karena gula merupakan salah satu makanan penyumbang glukosa
terbesar bagi tubuh dan hampir semua makanan yang mengandung rasa manis berasal
dari campuran gula dan juga harga yang murah banyak masyarakat yang memakan
gula tanpa terkontrol atau memakan secara berlebihan, namun jika tubuh
kekurangan zat glukosa atau kekurangan gula akan membuat tubuh lemas dan tidak
memiliki tenaga untuk beraktivitas karena glukosa diolah tubuh untuk
mendapatkan energi untuk tubuh melakukan aktivitas.
Kemajuan zaman dan dengan
cepatnya informasi tersebar banyak penderita penyakit diabetes mulai mencari
pengganti gula dan meninggalkan gula sebagai pemasok glukosa untuk mendapatkan
energi pada tubuh, sebagai gantinya, penderita penyakit diabetes banyak
berpindah dari gula ke madu yang dianggap lebih aman ketimbang gula untuk menghasilkan
energi, selain itu madu juga berasal dari lebah atau dengan kata lain berasal
dari hewani.
Banyaknya permintaan madu
sebagai pengganti gula untuk menggantikan energi menjadikan madu sebagai
alternative pengganti gula yang popular di masyarakat dan penyandang penyakit
diabetes, karena lebih menyehatkan dan rasanya yang sama - sama manis dan dapat
di temukan di berbagai tempat dengan mudah yang menjadikan madu popular, namun
apakah madu lebih sehat daripada gula?
Ahli kesehatan menyebutkan
bahwa madu asli memang lebih menyehatkan daripada gula untuk dikonsumsi
sehari-hari namun banyak industri sekarang yang menyediakan madu secara tidak
alami atau mencampurkan madu dengan gula agar terasa lebih manis dan laris di
pasaran dan menguntungkan perusahaan, dan sangat susah untuk membedakan madu
yang dicampur dengan madu asli.
Selama tidak berlebihan untuk mengkonsumsinya madu atau pun
gula tetap aman untuk kita konsumsi, kementerian kesehatan Indonesia sudah merekomendasikan
untuk konsumsi gula sebanyak 50 gram atau setara 4 sendok makan, dan WHO atau
badan kesehatan dunia juga merekomendasikan asupan yang aman 25 gram atau 2
sendok makan setiap hari, dan untuk penyandang penyakit diabetes lebih baik
berkonsultasi dengan dokter agar lebih aman untuk mengkonsumsi madu atau gula.
ditulis : Ilyas
ditulis : Ilyas